Istana Al-Hamra di Spanyol merupakan
salah satu bukti dari kejayaan Islam di Andalusia (Spanyol). Di India terdapat
Taj Mahal yang kemudian menjadi icon budaya di India juga merupakan peninggalan
dari Daulah Islam yaitu Mughal. Sebagian wilayah Eropa, Afrika, Asia pernah
merasakan kemakmuran yang ditorehkan pemerintahan Islam. Islam berhasil
menanamkan nilai-nilai syariat dalam setiap sendi kehidupan manusia bahkan
sendi-sendi pemerintahan.
Ada sebagian yang menjadikan Islam
sebagai agama mayoritas dengan dasar- dasar syariat Islam. Sebaliknya, ada satu
kawasan yang dulunya imperium Islam pernah demikian besar dan kuat mengakar,
tapi hilang tak tersisa pengaruhnya dalam masyarakat, apalagi negaranya.
Wilayah itu adalah Andalusia, yang terletak di Semenanjung Iberia. Andalusia
yang dulu sekarang kita kenal sebagai negara Spanyol.
Semangat jihad
ummat Islam yang begitu tinggi sehingga 200 ribu pasukan Gotik tidak mampu
mengalahkan pasukan Islam yang dipimpin Thariq Bin Ziyad yang hanya berjumlah 5
ribu orang. Bukannya tentara Islam yang kalah, justru
pasukan Gotik yang mundur akibat strategi Thariq Bin Ziyad dan pasukannya.
Dalam bidang ilmu pengetahuan dan sains Ibnu Sina (Avicenna)
telah menunjukkan
kepada dunia tentang betapa hebatnya ilmuwan muslim pada saat itu. Ibnu Sina
dikenal sebagai bapak Kedokteran dunia.
Ilmuwan Islam Al-Khawarizmi juga
mengembangkan ilmu Matematika seperti Aljabar (Algebra), Algoritma (Algorithm)
yang kita kenal hingga sekarang. Angka-angka yang kita pakai sekarang merupakan
hasil penemuan ilmuwan Islam yang disebut dengan ”arabic numeral” menggantikan sistem bilangan Romawi yang sangat
tidak fleksibel. Pada saat munculnya Islam, bangsa Barat belum mengenal angka 0
(Nol), Islamlah yang mengenalkan
angka itu pada mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar